Catatan ini merupakan cerita dari
tahap-tahap perkembangan pemikiran saya tentang kenapa dan untuk apa saya
diciptakan. Endingnya mungkin belum sempurna. Bahkan mungkin justru melenceng
sama sekali dari yang diharapkan. Tapi setidaknya inilah proses yang saya
jalani. Dan seperti kata Gunawan Muhammad, bahwa seorang jagoan bukan dipandang
dari hasil yang dicapainya, tetapi dari perjuangannya yang mati-matian.
Tujuan hidup dapat digambarkan sebagai
sebuah cita-cita. Sejauh ingatan saya tentang cita-cita, saya dapati bahwa
cita-cita pertama saya adalah menjadi TNI (Tentara Nasional Indonesia). Saya
lupa tepatnya kenapa saya bercita-cita menjadi TNI. Mungkin karena saya masih
kecil. Dan salah satu sifat menonjol dari anak kecil adalah ingin diperhatikan.
Karena itulah [mungkin] saya bercita-cita menjadi TNI. TNI yang kemana-mana
menenteng senjata, pekerjaannya perang, dan postur tubuhnya yang sangar, sangat
menarik dan dipandang keren dari mata anak-anak. Menjadi keren atau hebat
itulah yang mendorong saya sebagai anak kecil mengidolakan dan berkeinginan
menjadi TNI.